Menentukan Kriteria Mahasiswi untuk Model Ipotpay
A
A
A
JAKARTA - Ipotpay mengajak mahasiswi yang berdomisili di wilayah Jabodetabek untuk menjadi model yang smart dengan mengikuti audisi pemilihan Miss Ipotpay 2018.
Brand Manager Ipotpay Mattheus Raharja mengatakan IPOTPAY adalah ajang pemilihan model yang smart, elegan, beautiful luar-dalam yang dapat diikuti oleh seluruh mahasiswi dengan range umur 18 hingga 24 tahun.
Hadirnya event ini untuk menggiatkan edukasi reksadana melalui kandidat terpilih yang nantinya akan dijadikan Brand Ambassador Ipotpay. Diharapkan brand ambassador terpilih benar-benar merepresentasikan IPOTPAY dan menginspirasi masyarakat umum untuk makin melek literasi keuangan.
“Seorang brand ambassador alias duta sebuah produk memang memiliki tugas yang tidak remeh. Ia harus bisa menampilkan citra dan karakter yang sesuai dengan produk yang diwakilinya. Karena itu reputasi positif adalah syarat mutlak kandidat Miss IPOTPAY 2018. Mereka harus bisa mewujudkan identitas Ipotpay dalam penampilan, sikap, nilai-nilai dan etika,” tandasnya.
Penyampaian pesan dalam promosi bagi kandidat terpilih, baik di social media maupun kegiatan offline, sudah selayaknya meningkatkan awareness dan memberikan dampak positif pada image Ipotpay sebagai aplikasi pintar berbasis digital dimana menabung cukup hanya dengan Rp100 ribu sudah mendapat return hingga 10% yang dapat dinikmati dalam hitungan hari tanpa harus menunggu satu bulan dengan fitur unggulan yaitu gratis biaya transfer antar bank, fitur belanja di e-commerce dan top up e-wallet favorit serta penarikan dana via ATM.
Head of Projects Miss IPOTPAY 2018 Nicko Krisna menjelaskan target dari ajang ini adalah 500 peserta yang akan dijaring melalui social media, kegiatan off air, maupun penjemputan bola oleh committee dari Miss IPOTPAY.
Pendaftaran Miss Ipotpay 2018 dibuka mulai 12 Februari 2018. Setelah itu, semua peserta akan dikumpulkan, diseleksi hingga mengerucut menjadi 20 kandidat dan dikerucutkan lagi menjadi 10 finalis. Kesepuluh finalis ini akan mendapatkan short course public speaking dari Talk Inc asuhan Erwin Parengkuan dan Becky Tumewu.
Brand Manager Ipotpay Mattheus Raharja mengatakan IPOTPAY adalah ajang pemilihan model yang smart, elegan, beautiful luar-dalam yang dapat diikuti oleh seluruh mahasiswi dengan range umur 18 hingga 24 tahun.
Hadirnya event ini untuk menggiatkan edukasi reksadana melalui kandidat terpilih yang nantinya akan dijadikan Brand Ambassador Ipotpay. Diharapkan brand ambassador terpilih benar-benar merepresentasikan IPOTPAY dan menginspirasi masyarakat umum untuk makin melek literasi keuangan.
“Seorang brand ambassador alias duta sebuah produk memang memiliki tugas yang tidak remeh. Ia harus bisa menampilkan citra dan karakter yang sesuai dengan produk yang diwakilinya. Karena itu reputasi positif adalah syarat mutlak kandidat Miss IPOTPAY 2018. Mereka harus bisa mewujudkan identitas Ipotpay dalam penampilan, sikap, nilai-nilai dan etika,” tandasnya.
Penyampaian pesan dalam promosi bagi kandidat terpilih, baik di social media maupun kegiatan offline, sudah selayaknya meningkatkan awareness dan memberikan dampak positif pada image Ipotpay sebagai aplikasi pintar berbasis digital dimana menabung cukup hanya dengan Rp100 ribu sudah mendapat return hingga 10% yang dapat dinikmati dalam hitungan hari tanpa harus menunggu satu bulan dengan fitur unggulan yaitu gratis biaya transfer antar bank, fitur belanja di e-commerce dan top up e-wallet favorit serta penarikan dana via ATM.
Head of Projects Miss IPOTPAY 2018 Nicko Krisna menjelaskan target dari ajang ini adalah 500 peserta yang akan dijaring melalui social media, kegiatan off air, maupun penjemputan bola oleh committee dari Miss IPOTPAY.
Pendaftaran Miss Ipotpay 2018 dibuka mulai 12 Februari 2018. Setelah itu, semua peserta akan dikumpulkan, diseleksi hingga mengerucut menjadi 20 kandidat dan dikerucutkan lagi menjadi 10 finalis. Kesepuluh finalis ini akan mendapatkan short course public speaking dari Talk Inc asuhan Erwin Parengkuan dan Becky Tumewu.
(tdy)